0
BERANDA POLITIK FOCUS PEMERINTAHAN PEMBANGUNAN HUKRIM
JAMBI PERWAKILAN DAERAH
REDAKSI SJB PEDOMAN MEDIA SIBER ADMIN
BERITA UTAMA
#indosat-dan-oppo-indonesia-jalin-kemitraan-strategis-untuk-mempercepat-pertumbuhan-bisnis-seluler-di-indonesia......... #bapak-dr.-h-nalim-silaturahmi-dengan-masyarakat-pemenang......... #uda-gelar-seminar-nasional,-bahas-peran-mahasiswa-membangun-komunikasi-politik-di-era-digital-jelang-pemilu-2024 ......... #silaturahmi-masyarakat-pemenang-bapak-dr-h.nalim......... #sambut-hari-bhayangkara-ke-77,-polda-jambi-gelar-kegiatan-donor-darah......... #megawati-yakin-lagu-ganjar-siji-ganjar-kabeh-akan-populer......... #bunda-paud-kab.-batang-hari-hadiri-gerakan-transisi-paud-ke-sd-seluruh-kab/kota-se-indonesia......... #himbauan-pemberhentian-sementara-aktivitas-angkutan-batu-bara......... #kisah-pilu-dari-labura,-duka-cita-dalam-fana......... #bupati-batanghari-serahkan-kendaraan-dinas-ke-kemenag-batanghari.........
COVID-19

Jakarta Dikepung Omicron, Anak-Anak dan Lansia Dilarang Keluar Rumah


15 January 2022

JAKARTA , SJBNEWS.CO.ID - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria buka suara soal semakin meluasnya penyebaran varian baru virus corona B.1.1529 atau Omicron.

Orang nomor dua di DKI ini pun meminta seluruh warganya, khususnya lansia dan anak-anak tidak bepergian dan tetap berada di rumah.

Pasalnya, penyebaran Covid-19 varian Omicron ini lebih cepat dibandingkan varian Delta.  "Kami minta warga Jakarta tetap hati-hati, tempat terbaik tetap di rumah.

Tidak perlu keluar rumah, terlebih yang usianya sudah lebih dari 60 tahun," ucapnya di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, (14/1/2022).

"Anak-anak di bawah 9 tahun juga kami minta tetap berada di rumah," sambungnya menjelaskan.

Bagi anak-anak yang sudah mengikuti pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah, Ariza mengimbau mereka tetap menjaga protokol kesehatan.

Bila sudah selesai sekolah, politisi Gerindra ini juga mengingatkan mereka untuk langsung pulang ke rumah dan menghindari nongkrong bersama teman.

"Yang memang ada tugas atau sekolah, kami minta tetap melaksanakan protokol kesehatan," ujarnya menjelaskan. (PN/CR)