KOTA JAMBI , SJBNEWS.CO.ID - Pada saat Konferensi Pers Terkait Penangkapan Pelaku Tindak Pidana Pembunuhan yang terjadi di Pasar Angso Duo.
Dirreskrimum Polda Jambi Kombes Pol. Kaswandi Irwan, Kapolresta Jambi Kombes Pol. Eko Wahyudi, Wakapolresta Jambi AKBP. Rully Andi Yunianto, dan Kasatreskrim Polresta Jambi Kompol. Afrito Marbaro, Kapolsek Telanai AKP. Yumika Putra.
Setelah diamankan oleh Tim Gabungan, Inisial DB umur 23 Tahun, Pelaku mengaku pada saat itu gerobak yang digunakan untuk membawa ikan bersengolan dengan gerobak milik korban, Namun korban langsung marah-marah kepada pelaku dan pada saat itu juga DB mengaku merasa emosi dan tanpa pikir panjang mengambil pisau yang ada di selipan Pinggangnya, dan melakukan penikaman.
Dari pernyataan pelaku kalau kerja selalu bawa pisau, untuk jaga diri dan karena pelaku pernah ditampar dengan pedagang lain, melakukan penikaman tersebut dengan kondisi sadar tanpa ada pengaruh minuman keras, Dan pelaku tidak mengenali korban, Tidak ada dendam lain, dan bertemu baru sekali dan pada saat kejadian tersebut.
pelaku inisial DB diamankan Tim Gabungan bersama dengan pamannya berinisial HN Umur 45 Tahun, Inisial HN diamankan karena berusaha menyembunyikan atau membantu DB kabur. Dan saat ini keduanya telah diamankan di Polresta Jambi untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.
Kapolresta Jambi Kombes Pol Eko Wahyudi, S.I.K .,M.H. mengatakan penangkapan keduanya dilakukan di Provinsi Sumatera Selatan, tepatnya di Dusun 2(Dua) Rimbo Hantui Desa Muara Medak, Kecamatan Bayung Lincir, sekira pukul 17.30 WIB.
Kapolresta jambi menyampaikan “Tersangka Inisial DB, dan pelaku kedua inisial HN yang membantu pelaku melarikan diri. Kedua orang ini diamankan tanpa ada perlawanan,”
pelaku mengatakan bahwasanya korban melakukan pemukulan terlebih dahulu dan langsung dibalas oleh pelaku dengan sebilah Pisau yang terselip dipinggangnya dan spontan melakukan penikaman/penusukan terhadap korban.
Dan dari hasil Visum, ada 4 luka tusukan yang mengakibatkan korban meninggal dunia. Luka tusuk tersebut berada dibagian perut, pinggang dan di tangan, serta ada luka sayat di jari korban.
Setelah melakukan pembunuhan tersebut, pelaku d dibantu oleh pamannya tersebut melarikan diri ke Daerah Tangkit, Kecamatan Sungai Gelam, Kabupaten Muarojambi dan seterusnya melarikan diri di daerah Bayung Lencir.
Direktur Reskrimum Polda Jambi sangat menyayangkan akan kejadian yang terjadi di Pasar angso duo, karena menilai kasus tersebut berawal dari hal yang sepele dan mengakibatkan hilangnnya nyawa, Emosi sesaat yang akhir mengakibatkan orang meninggal dunia.
Dir Reskrimum mengatakan tidak lebih dari 24 Jam berhasil diungkap oleh tim Gabungan, Pelaku ini diamankan di pondok yang berada di Kebun milik kerabatnya di daerah Bayung Lencir, Sumatera Selatan. (Humas)
