KERINCI , SJBNEWS.CO.ID - Mengingat Gunung Kerinci Ahir Ahir ini sering Erosi dengan mengeluarkan abu dan asap tebal,maka Pemkab Kerinci sangat mengharapkan dukungan emerintah pusat untuk membangun jalan Epakuasi dari Renah Pemetik Kerinci menuju Kabupaten Bungo ,ungkap sumber Minggu lalu pada Sjbnews di kerinci.
Untuk mengantisipasi penyelamatan 60 ribu jiwa warga kabupaten kerinci Jambi yang berdomisili di kaki Gunung Kerinci,yang merupakan Gunung Api aktif dengan ketinggian 3.805 m dari permukaan laut,maka untuk antisipasi penyelamatan warga Kayu Aro tersebut maka Jalan Epakuasi dari Renah PemetiK Kerinci menuju Kabupaten Bungo penting Segera Dibangun.
PLT BPBD Kabupaten Kerinci D A R I F U S didampingi Waka Polres Kompol Samsul Bahri Panen dan Kasdim Kerinci Mayor TNI Liswar belum lama ini,usai menggelar Apel Siaga Bencana ,atas nama Pemkab Kerinci kepada Sjbnews mengatakan,untuk mengantisipasi Bencana Alam Dadakan ,seperti seringnya Gunung Kerinci baru baru ini sering Erosi dengan mengeluarkan asap tebal berwarna hitam termasuk gempa kecil kecilan.
Dikatakan D A R I F U S ,bahwa Pemkab Kerinci berkeja sama dengan Pemprov Jambi ,dalam hal ini bersama Gubernur H.Al Haris sudah meminta dukungan pada Perintah pusat untuk membangun jalan Epakuasi dari Renah Pemetik Kerinci menuju Kabupaten Bungo.
Juga disampaikan PLT Kaban BPBD kerinci DARIFUS ,bahwa usulan untuk pembangunan jalan Epakuasi menuju Kab Bungo tersebut sudah di usulkan sejak tahun 2009 yang lalu,dikatakannya pentinya jalan Epakuasi Tersebut harus dibangun adalah untuk menyelamatkan 60 ribu jiwa yang tinggal di tiga Kecamatan Di Kayu Aro jikalau terjadi Bencana Dadakan Letusan Gunung Berapi Kerinci.
Masih lanjut DARIFUS,memang saat ini Pemprop Jambi sedang menangani pembangunan jalan Epakuasi Dari Desa Slampaung Kerinci ke Dusun Mudo Kabupaten Merangin,sebagaimana di sampaikan oleh Gubernur Jambi H.Al Haris pada Pemkab Kerinci ,Kata DARIFUS.
Selanjutnya pada Sjbnews PLT BPBD kerinci DARIFUS juga mengataka,memang gunung kerinci itu kalau mengeluarkan asap itu pertanda Gunung Sehat,masyarakat pun merasa aman aman saja,tapi ,Kata DARIFUS Jikalau gunung kerinci mendadak tidak mengeluarkan asap,ini harus waspada ,namun sampai saat ini ,seperti pada tanggal 15 Desember kemaren itu menurut impormasi dari pengamat Gunung Kerinci itu hanya baru LepeL 2 waspada,kata DARIFUS tersenyum. (Dilas)
