Pembinaan dan Peningkatan Kompetensi Mengajar Guru Sekolah Minggu HKBP Jambi

- Senin, 31 Maret 2025, 09:40 PM

TARUTUNG, SJBNEWS.CO.ID - Sekolah Minggu merupakan salah satu komunitas gerejawi pada organisasi Gereja. Kelompok ini adalah bagian penting dari semua kategori yang dibentik dalam rangka melangsungkan pelayanan pada gereja. Anak Sekolah Minggu merupakan aset strategis setiap gereja.

Mereka merupakan generasi penerus keberlangsungan sebuah organisasi gereja. Oleh karena itu, Anak Sekolah Minggu perluendapat perhatian khusus dan penangan khusus dalam hal menumbuhkembangkan iman Kekristenan.

Di samping itu juga, jelas mereka nantinya sebagai estafet keberlangsungan perjalanan dan pertumbuhan sebuah gereja. Itulah betapa pentingnya aset Komunitas Anak Sekolah Minggu.

Dalam rangka mencapai itu semua, menjadikan Anak SekolahMinggu yang betul betul memiliki iman yang handal, diperlukan guru Sekolah Minggu yang memiliki kompetensi yang bagus. Dalam hal ini baik secara iman, maupun penguasaan akan firman Tuhan yang memadai, serta memiliki kompetensi kemampuan strategi mengajar anak anak.

Dengan demikian, seorang Guru Sekolah Minggu yang ideal, ia harus memiliki Iman yang tangguh, Menguasai materi Firman Tuhan, dan Memiliki kompetensi mengajar. Ketiga hal ini, mutlak harus dimiliki seorang Guru Sekolah Minggu.

Mungkin selama ini, banyak pandangan bahwa siapa saja dapat menjadi Guru Sekolah Minggu, asalkan ia terpanggil dan hanya memiliki modal mau atas dorongan semangat melayanani. Memang, hal terpanggil dan memiliki kemauan dan semangat melayani penting bagi seorang Guru Sekolah Minggu.

Namun demikian, tidaklah cukup bermodalkan hal itu, tetapi harus juga memiliki kompetensi mengajar yang baik, agar lebih mudah dalam rangka menunaikan tugas tugasnya sebagai seorang Guru Sekolah Minggu.

Huria Kristen Batak Protestan Jambi, terkhusus resort Jambi, memandang pentingnya juga dilakukan upaya pembinaan dan peningkatan kompetensi Guru Sekolah Minggu HKBP Jambi. Agar kiranya dalam tugasnya dalam membimbing anak anak dari warga Jemaat HKBP Jambi memiliki kompetensi mengajar, sehingga anak anak Sekolah Minggu memiliki Iman yang kuat, serta memiliki pengetahuan akan Firman Tuhan.

Untuk harapan itu, Huria HKBP Jambi mengirim 25 Guru Sekolah Minggu yang didampingi oleh Inang Pdt. P. br Silaen, S.Th. sebagai paniroi Sekolah Minggu, Inang St. Dr. R.N.Butar, M.A. sebagai ketua Dewan Koinonia, dan inang St. Dra. D. br. Hutahaean, M.Pd. ketua Dewan Diakonia. Kegiatan berlangsung dari tanggal 28 Maret sampai dengan 4 April 2025 bertempat di Bengkel Sekolah Minggu Kantor Pusat HKBP dan Villa Kartini Pearaja Tarutung Tapanuli Utara.

Dalam kegiatan itu, para peserta pertama sekalai melakulan kunjungan ke Sekolah Minggu HKBP Pearaja Tarutung. Mereka langsung melihat dan mengamati proses pembelajaran pada Sekolah Minggu HKBP Pearaja Tarutung. Kemudian dilanjutkan dengan seminar mendengarkan dan menyimak materi materi yang terkait dengan proses pembelajaran.

Dalam kegiatan itu, para peserta dibimbing oleh instruktur serta fasilitator yang berpengalaman.
Dalam kegiatan seminar hadir pemateri pertama adalah Pdt. Dr. Pison Sinambela. Beliau menyampaikan materi tentang ; Bagaiamana menjadi pelayan Sekolah Minggu yang berkomitmen, setia, dan dapat diandalkan.

Materi ini sudah pasti sangat penting bagi seorang Guru Sekolah Minggu. Tidak cukup bermodalkan mau dan terpanggil untuk menjadi Guru Sekolah Minggu. Namun di samping itu harus memiliki komitmen, setia, dan handal. Kemudian dilanjutkan oleh pemateri kedua adalah Pdt. Toho Sinaga, S.Th. M.I.Kom, yang menyampaikan materi tentang; Bagaiamana metode mengajar Sekolah Minggu pada kelompok kelas Kecil dan kelompok Kelas Besar.

Kemudian pemateri ketiga adalah Pdt. Marcia br. Silaen M.Th. dengam materi; Bagaiamana membuat serta menyajikan pembelajaran melalui alat peraga Loosepart dan menggunakan digital.

Dalam pelaksanaan kegiatan itu, diharapkan para peserta dapat mengikutinya dengan baik, serta mampu menyerap materi pembelajaran dengan baik.

Sehingga, harapan jemaat HKBP Jambi, bahwa para guru Sekolah Minggu yang telah mengkuti pembinaan itu, mampu menjadi guru Sekolah Minggu yang berkompeten. Seperti salah satu materi yang dipelajari; Menjadi Guru Sekolah Minggu yang memiliki komitmen, setia, serta dapat diandalkan. (ADOP)


Tags

Berita Terkait

X