KERINCI.SJBNEWS.CO.ID- Kendati pilkada pemilihan kepala daerah kabupaten kerinci masih dua tahun lagi yaitu di tahun 2024 ,OVINI masyarakat sudah mulai bermunculan,ini dibuktikan dari hasil pantauan sjbnrws di beberapa daerah dalam kabupaten kerinci beberapa Minggu yang lalu.
Dari hasil pantauan impormasi sjbnrws sudah mulai masyarakat membicarakan siapa yang bakal ia kehendaki sebagai orang nomor satu sesuai dengan kehendak hati nurani masyarakat tersebut,dari pembicaraan masyarakat tersebut kalau kita porsentasekan untuk saat ini hampir 55 porsen masyarakat kerinci menghendaki untuk bupati kerinci Kedepan itu dari keturunan Jawa yang tinggal di kayu aro,
55 porsen warga kerinci yang berovini minta pemimpin nya dari keturunan jawa tersebut mempunyai alasan yang cukup positif dan berpedoman pada bupati bupati yang sudah mereka pilih hanya sekedar menabur janji saja yang tidak pernah ditepati kata warga ,maka kami menghendaki untuk bupati kerinci Kedepan orang kerinci berdarah Jawa yang tinggal di kayu aro.
Mengapa warga memilih pemimpin nya Kedepan itu dari keturunan Jawa,karena mereka sudah merasakan hasil pemimpin yang ia pilih semenjak kerinci mekar itu tidak pernah membangun kerinci sesuai visi dan misi sebagaimana diucapkan calon bupati sebelum terpilih,contoh nya tiga kali periode bupati dijabat oleh orang Siulak visi dan misinya selalu terlupakan,ketika mau jadi bukan main janji enaknya diucapnya dengan masyarakat,setelah jadi mulailah janji tinggal janji,seumpamanya pembagian kue baik berbentuk jabatan selalu tidak mengacu pada propesionalisme,dan tetap memandang hubungan kekeluargaan sehingga yang PROPISional tertindas,bagi masyarakat yang memiliki usaha jasa konstruksi selalu tidak mendapat borongan akibat tida sebagai orang dekat dengan kepala daerah,seyogyanya menang tidak menang dalam perebutan pekerjaan tersebut murni ditentukan oleh aturan dalam penawaran bukan kemenangan itu ditentukan oleh orang dekat yang memangku jabatan.
Makanya untuk menghilangkan budaya tebang pilih itu masyarakat kerinci menghendaki bupati kerinci Kedepan itu orang kerinci keturunan Jawa asal kayu aro,pilihan tersebut tentu mempunyai alasan yang seknipikan juga, masyarakat beranggapan bahwa orang kerinci keturunan Jawa tersebut akan berlaku netral dan PROPISional dalam memimpin,dari pantauan sejbnrws mulai dari daerah kerinci hilir sampai ke leterwe kayu aro mencapai 55 porsen masyarakat menghendakin pemimpin kerinci Kedepan beral dari keturunan Jawa asal kayu aro, untuk melihat lebih detil impormasi benarkah OVINI masyarakat kerinci banyak tertuju pada warga kerinci keturunan Jawa yang mereka kehendaki untuk pemimpin kerinci Kedepan,wartawan sjbnrws akan terus menguping pembicaraan warga baik kabupaten sendiri maupun warga kerinci yang tinggal diluar kabupaten kerinci,ikuti penelusuran sjbnrws berikutnya.(dilas)