.jpeg?1732354473)
BANGKO.Sjbnews.co.id - Brutal, mungkin kata-kata inilah yang pantas disematkan kepada seorang oknum Kades di Kecamatan Tabir Barat, Kabupaten Merangin. Sang Kades yang seharusnya menyayangi serta melindungi warganya, namun kali ini tega menganiaya warganya sendiri.
Bahkan Tindakan tidak terpuji tersebut juga diikuti oleh empat orang rekan Kades yang ternyata merupakan bagian dari aparat Desa setempat, mereka berlima diduga telah melakukan pengeroyokan kepada korban.
Yang lebih disayangkan, tindakan yang tidak terpuji diduga dilakukan oleh petinggi-petinggi Desa tersebut di rumah adat desa, dimana dirumah tersebut merupakan tempat pelaksanaan musyawarah adat bahkan untuk menyelesaikan setiap pekara yang terjadi di dalam desa.
Aksi pemukulan dengan cara pengeroyokan yang diduga dilakukan oleh oknum Kades beserta rekannya tersebut dilakukan disaat pelaksanaan musyawarah turun kesawah dirumah Adat Desa, diduga hanya dipicu masalah perdebatan dalam musyawarah sehingga Sang Kades langsung memukul serta diikuti oleh empat oknum lainnya.
Hal ini seperti yang diceritakan oleh (N) yang merupakan korban dari aksi pengeroyokan kepada awak media Sjbnews.co.id pada Minggu 14/08/2022.
"Sebenarnyo pado waktu itu kami melaksanakan musyawarah Turun kesawah yang dilakukan dirumah adat, dalam musyawarah biasonyo slalu ado perdebatan untuk mencari kesepakatan tersebut, namun dalam debat tersebut Kades langsung memukul sayo dengan tangan dan empat orang lainnyo yang jugo merupakan aparat desa jugo ikut memukul sayo," Ungkap korban.
Tidak terima dengan pengeroyokan tersebut, akhirnya korban membuat laporan ke Polsek Tabir Ulu pada (13/08), hal ini dibenarkan oleh Kapolsek Tabir Ulu IPTU Ramadhan Agustiansyah kepada awak media melalui sambungan telepon selular.
"Yo ndo, kmaren memang ado salah seorang warga yang datang melapor ke Polsek Tabir Ulu terkait adanya pengeroyokan," Jawab Kapolsek Tabir Ulu. *(Bas.R)*
