Gejala Klinis Covid-19 di Jambi Memiliki Indikasi Omicron

- Kamis, 24 Februari 2022, 12:00 AM
Keterangan Foto

JAMBI , SJBNEWS.CO.ID - Ahli Epidemiologi Satgas Penanganan Covid-19 di Provinsi Jambi Ummi Kalsum, menjelaskan dari gejala klinis yang ada, sebagian besar kasus aktif Covid-19 di Jambi dapat diduga menjadi kasus Omicron.

Dirinya melihat dari gejala seperti rata-rata para terkonfirmasi positif tak mengalami anosmia, hanya mengalami demam biasa, tenggorokan gatal hingga menyebabkan batuk dan ciri-ciri klinis lainnya.

"Dari gejala klinis, ya itu gejala Omicron. Terlebih melihat penyebaran Covid-19 di Jambi saat ini dapat dibilang lebih dari 2 kali lipatnya," ungkapnya (24/2).

Namun dirinya belum dapat memastikan, apakah itu terkonfirmasi Omicron atau tidak.

Karena untuk mengetahui hasil Omicron, sampel semua dikirimkan ke Jakarta.

"Tidak semua dikatakan omicron, tapi kalau sebagian besarnya iya. Karena penularan sangat cepat,” jelasnya.

Ia mengatakan peningkatan tajam kasus Covid-19 ini terjadi selama tujuh minggu terakhir.

Oleh karena itu, dirinya mengatakan status Provinsi Jambi sendiri secara keseluruhan masuk ke dalam zona oranye atau dengan tingkat penyebaran sedang.

"Saat ini Kota Jambi dan Muaro Jambi zona oranye dan seluruh kabupaten/kota lainnya berstatus zona kuning," jelas Ummi.

Perubahan status zonasi ini menurutnya sangat cepat. Dari data yang ia peroleh, dua minggu lalu Provinsi Jambi masih ada tiga zona hijau dan delapan zona kuning. (CR)


Tags

Berita Terkait

X